Sejarah mengenai Nabi Muhammad Saw sangat minim diketahui oleh umat islam, begitupun halnya dengan anak-anak sekolah dari jenjang sekolah dasar sampai anak kuliahan pun kurang atau bahkan tidak tahu. Saat bertanya ama mereka “siap sih istri Ahmad Dani, dan beberapa artis yang q sebut namanya mereka dengan lancarnya menyebutkan istri dari para artis. Pertanyaan berikutnya pun aku ganti “ siapa sih istri Nabi Muhammad?” yang mereka sebut hanya Khadijah saja. jadinya tergerak tuk posting sedikit sejarah Nabi.
Muhammad Saw hanya memiliki seorang istri, Khadijah, selama lima belas tahun sebelum kerasulan dan 10 tahun sesudahnya. Dalam masa itu sama sekali tidak ada catatan yang mengatakan bahwa Muhammad Saw ingin menikah dengan perempuan lain baik ketika Khadijah masih hidup ataupun ketika ia belum menikah dengan Khadijah. Belum pernah terdengar bahwa ia termasuk orang yang mudah tergoda oleh wanita lain. Jadi aneh juga ada yang menuduh bahwa Muhammad Saw memiliki syahwat yang berlebihan terhadap wanita sehingga mendorongnya untuk beristri banyak.
Usia 25 – 50 tahun Rasulullah bermonogami, atau hanya mempunyai satu istri (Khadijah) selama 25 tahun, usia 51/52 sampai 63 tahun Rasulullah berpoligami. Kemudian sempat menduda sebelum kemudian menikah untuk kedua kalinya. Pada masa pernikahan yang kedua inilah beliau memiliki istri lebih dari satu atau selama lebih kurang 11-12 tahun.
Kalau memang Muhammad Saw memperturutkan syahwat, tentu dia telah beristri selain Khadijah. Apalagi kaum Quraisy bersedia mencarikan wanita untuk dinikahinya asalkan Muhammad Saw mau menghentikan dakwahnya. Selain itu, kalau memang syahwat yang mendorong beliau berpoligami, tentu akan dilakukannya di usia yang lebih muda dan kaum Quraisy akan dengan senang hati mencarikannya.
Setelah khadijah wafat, Muhammad Saw menikah dengan ‘Aisyah. Tetapi pernikahannya dengan ‘Aisyah baru disempurnakan setelah hijrah ke Madinah. Sesudah menikah dengan ‘Aisyah, Muhammad Saw menikah lagi dengan saudah binti Zam’ah, seorang janda yang suaminya pernah hijrah ke Ethiopia dan meninggal setelah kembali ke Makkah. Setelah perang badr Muhammad Saw menikah dengan Hafsah binti Umar bin khatab yang ditinggal mati suaminya Khunais.
Pada tahun 4 H/626 M, Muhammad Saw memiliki empat orang istri: Saudah binti Zam’ah, ‘Aisyah binti Abu Bakar, Hafsah binti Umar bin Khatab, dan Zinab binti Khuzaimah. Saudah dan ‘Aisyah dinikahi oleh Muhammad Saw sebelum hijrah, sementara Hafsah dan Zainab dinikahi di Madinah. Kehadiran Hafsah tidak merusak keharmonisan rumah tangga Muhammad Saw, bahkan ‘Aisyah merasa gembira memiliki teman yang sebaya dengannya.
Zinab binti Khuzaimah merupakan janda Ubaidah bin al-Harits bin al-Muthalib yang gugur syahid dalam perang badr. Zainab terkenal dengan kebaikan hatinya dan suka menolong orang yang kesusahan sehingga diberi gelar ummu al-masaakin (ibu orang-orang miskin). Kehidupan rumah tangga Muhammad Saw dengan Zainab binti Khuzaimah hanya berjalan 8 bulan. Zainab jatuh sakit dan meninggal dunia. Selain Khadijah, Zainab merupakan satu-satunya istri Muhammad yang meninggal dunia ketika beliau masih hidup.
Empat bulan setelah Zainab wafat, Muhammad Saw menikahi ummu Salamah yang berusia 29 tahun. Ia adalah janda Abu Salamah, sepupu beliau yang meninggal 4 bulan sebelumnya.
Setelah penaklukan Bani Mushtaliq, Muhammad Saw menikah dengan Juwairiyah binti al-Harits bin Abi Dzirar. Juwairiyah pada mulanya termasuk salah seorang tawanan perang dan ingin menebus dirinya. Kemudian Muhammad Saw menikahinya dan diikuti dengan pembebasan tawanan perang lainnya. Mengenai hal ini ‘Aisyah ra berkomentar, “ tidak pernah saya lihat ada seorang wanita lebih besar membawa keuntungan buat kaumnya seperti dia ini.”Untuk lebih jelasnya berikut ini tabel untuk memahami pernikahan Rasulullah
N O | Nama Istri Nabi | Kondisi | Status | Usia | Alasan Dinikahi Oleh Nabi | |
Istri | Nabi | |||||
1 | Khadijah binti Khuwailid | Pengusaha, keturunan Quraisy, memiliki 6 anak dari pernikahan dengan Nabi SAW | 2 kali janda | 40 tahun | 25 tahun | Pernikahan pertama Muhammad Saw |
2 | Saudah binti Zum’ah | Wanita kulit hitam dari sudan, janda dari sahabat Nabi | Janda | 70 tahun | 52 tahun | Menjaga Keimanan Saudah dari gangguan kaum Musyrikin |
3 | ‘Aisyah binti Abu Bakar | Seorang gadis yang cantik dan cerdas, putri Abu Bakar Ash-Shiddiq | gadis | 9 tahun, menurut satu kajian 19 tahun | 52 tahun | Petunjuk Allah. Rasulullah mengajarkan tentang keluarga agar disampaikan kepada umatnya kelak. Aisyah banyak menghafal hadist dari Rasulullah |
4 | Zinab binti Jahsy | Mantan istri Zaid bin Haritsah | 45 tahun | 56 tahun | Perintah Allah dan memperjelas status anak angkat. | |
5 | Ummu Salamah binti Abu Umayyah | Putri bibi Nabi, seorang janda yang pandai berpidato dan mengajar | Janda | 62 tahun | 56 tahun | Perintah Allah agar membantu nabi berdakwah dan mengajar kaum wanita |
6 | Ummu Habibah Ramlah binti Abu Sufyan | Mantan istri Ubaidillah bin Jahsy, cerai karena suaminya pindah agama Nasrani | Janda | 47 tahun | 57 tahun | Untuk menjaga keimanan Ummu Habibah Ramlah agar tidak murtad |
7 | Juwairiyyah binti Al-Harits al-Khuzaiyyah | Budak dan tawanan perang yang dibebaskan oleh Rasulullah. Tidak memiliki sanak keluarga dan memiliki 17 anak dari pernikahan pertama | Janda | 65 tahun | 57 tahun | Petunjuk Allah, memerdekakan tawanan dan menjaga ketauhidan |
8 | Shafiyah binti Hayyi Akhtab | Seorang wanita Muslimah dari kabilah Yahudi Bani Nadhir, mantan istri Salam bin Misykam dan Kinanah bin Abil Huqoid, memiliki anak 10 orang dari pernikahan sebelumnya. | 2 kali Janda | 53 tahun | 58 tahun | Rasulullah menjaga keimanan Shafiyyah dari boikot orang yahudi |
9 | Maimunah binti Al-Harits | Mantan istri Abu Ruhan bin Abdul Uzza | Janda | 63 tahun | 58 tahun | Istri Rasulullah dari suku Yahudi Bani Kinanah. Menikah dengan Rasulullah adalah untuk menjaga dan mengembangkan dakwah dikalangan Bani Nadhir |
10 | Zinab binti Khuzaimah bin Harits | Seorang janda yang banyak memelihara anak-anak yatim dan orang-orang lemah dirumahnya sehingga mendapat gelar ibu fakir miskin | Janda | 50 tahun | 58 tahun | Petunjuk Allah dan Rasulullah memilihnya untuk bersama-sama menyantuni anak-anak yatim dan orang-orang lemah |
11 | Mariyah Al-Qitbiyyah | Seorang budak yang dihadiahkan oleh raja Muqauqis dari Iskandaria Mesir | Budak | 25 tahun | 59 tahun | Menikah untuk kemerdekaan dari perbudakan dan menjaga keimanan Mariyyah al-Qitbiyyah |
12 | Hafsah binti Umar bi Khatab | Putri Umar bin Khattab, janda dari Khunais bin Huzafah Sahmi yang meninggal dalam perang uhud | Janda | 35 tahun | 61 tahun | Petunjuk Allah, Hafsah adalah seorang wanita pertama yang hafal Al-Quran 30 Juz, dinikahi oleh Rasulullah agar bisa menjaga keotentikan Al-Quran |
Mantab sob
BalasHapuskalau boleh kasih saran
di edit lagi aja sob, soalnya banyak kesalahan waktu ngetik
semoga bermanfaat
salam sukses
Info yang sangat saya perlukan , kalo boleh izin copas buat di blok saya ....di tunggu kabarnya sob
BalasHapusSURYARAHADIANTO: BOLEH MAS DI COPAS
BalasHapusSHEAR: SEEP SOBT, UDH DI EDIT KEMBALI
BalasHapuswah asli gw baru tau nih...selama ini cuma sepotong2 aja..thanx ya
BalasHapusNah, kalo gini baru mantabz sob__lanjutkan sob__artikel tentang nabi besar kita Muhammad SAW
BalasHapusmenarik sekali info yang lengkap.
BalasHapusKok spertinya ada yg ganjil dan kurang pas pada sebagian data-data di atas. Terutama usia Rasulullah SAW menikahi Hafsah binti Umar ibn Khattab.
BalasHapus